Pemerintah kabupaten di berbagai daerah mulai melakukan kunjungan langsung dan survei ke sejumlah titik jalan lintas desa yang mengalami kerusakan, sebagai bagian dari persiapan program perbaikan infrastruktur jalan desa tahun 2025.
Tujuan Kunjungan & Survei:
-
Mengidentifikasi tingkat kerusakan jalan.
-
Mencatat kebutuhan teknis seperti pengaspalan, pengerasan, hingga drainase.
-
Menyerap aspirasi masyarakat setempat terkait akses jalan.
-
Menyusun perencanaan anggaran dan skala prioritas perbaikan.
Contoh Kegiatan:
Di Desa Natai Baru , misalnya, tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bersama kepala desa setempat mengunjungi ruas jalan penghubung antara Desa Natai Baru dan Desa Medang Sari Kedipi Atas Kecamatan Pangkalan Lada. Kondisi jalan yang rusak parah, terutama saat musim hujan, menjadi perhatian utama karena berdampak pada distribusi hasil pertanian dan akses pendidikan.
Pihak PUPR menyampaikan bahwa hasil survei ini akan menjadi dasar penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan diupayakan masuk dalam dana DAK fisik atau APBD Perubahan.
Warga desa menyambut baik kunjungan ini, berharap agar jalan dapat segera diperbaiki demi kelancaran aktivitas ekonomi dan mobilitas.